Kamis, 05 April 2012

patologi dasar


DASAR-DASAR PATOLOGI

PENDAHULUAN

Pengertian Patologi

Patologi adalah bagian dari ilmu kedokteran yang mempelajari tentang penyakit yang disebabkan karena perubahan struktur dan fungsi dari sel dan jaringan tubuh.
            Keadaan tubuh yang sakit disebabkan karena adanya gangguan dan penyebab yang menimbulkan sakit. Kerusakan atau gangguan terdapat pada sel dan jaringan tubuh atau faal yang menyimpang mengganggu tubuh sebagian maupun seluruhya.

Beberapa Istilah
Simtom,merupakan gejala penyakit. Terdiri dari 2 macam gejala penyakit:
  • Gejala subjektif : adalah gejala yang dirasakan dan disampaikan oleh penderita.
  • Gejala objektif : adalah tanda atau gejala yang ditemukan melalui pemeriksaan.

Pemeriksaan. Pemeriksaan dilakukan dengan berbagai macam cara:
  • Anamnesis (Tanya jawab)
  • Inspeksi (melihat)
  • Palpasi (meraba)
  • Perkusi (mengetuk)
  • Laboratorium
  • Rontgen

Simtomatologi. Merupakan suatu studi tentang gejala penyakit.

Diagnosis. Merupakan penentuan jenis atau determinasi secara alamiah dari penyakit. Untuk menentukan diagnosis harus dilakukan pemeriksaan.
Ada 3 macam diagnosis:
  • Diagnosis klinis           : dibuat berdasarkan simtom actual (gejala sesungguhnya)
  • Diagnosis diferensial   : gejala yang terdapat pada penderita dibandingkan dan                                             dibedakan dengan penyakit yang lain.
  • Diagnosis tentative     : diagnosis yang ditetapkan untuk sementara berdasarkan                                            fakta dan keadaan yang ditampilkan dan berdasarkan                                                 pengamatan.

Prognosis. Merupakan ramalan tentang penyakit. Hal ini dapat dilakukan berdasarkan diagnosis yang pasti. Ada 8 macam prognosis:
    1. Prognosa bona
    2. prognosa mala
    3. prognosa pessima
    4. prognosa dubia ad bonam
    5. prognosa dubia ad malam
    6. prognosis fausta
    7. frognosis infausta
    8. prognosis letalis

Sejarah patologi
Perkembangan ilmu kedokteran

Perkembangan ilmu kedokteran dibagi menjadi 4 jaman:

1.      Jaman empiris – sampai tahun 1850
Jaman tentang pengetahuan kesehatan yang hanya didasarkan pada pengalaman saja. Hypocrates berusaha memisahkan ilmu kedokteran dari ilmu yang berdasarkan takhayul (mistik)
Hypocrates mempunyai dua teori tentang penyakit.

a)      Teori patologi              : teori yang menyatakan penyakit                                     disebabkan oleh adanya ketidak seimbangan antara cairan-cairan dalam tubuh.                                                                                                                 
b)      Teori patologi solider : teori ini mengatakan bahwa bagian yang                       
     sakit adalah bagian yang padat.

Ketiga teori diatas belum ada pembuktian keadaan yang sesungguhnya,dan hanya berdasarkan perkiraan.
2.      Jaman pengetahuan dasar ilmu kedokteran tahun 1850-1900. ditandai dengan ditemukannya mikroskop oleh Antonie Van Leuwenhoek. Hal ini memungkinkan diselidikinya penyebab dari penyakit.
3.      jaman pengetahuan secara klinis tahun 1900-1950. pada waktu ini dikenal ilmu kedokteran yang bergerak dibidang pencegahan.
4.      Jaman pengetahuan kesehatan masyarakat tahun 1950-sekarang.

PEMBAGIAN PATOLOGI
Patologi meliputi 3 bagian :
  1. menyelidiki berbagai sebab terjadinya penyakit,patogenesis.
  2. menyelidiki perubahan yang terjadi didalam tubuh(morfologi) secara:
    • anatomi
    • histology
    • sitologi

  1. menyelidiki tentang faal tubuh yang mengalami gangguan atau kelainan
·         systemic disease: penyakit yang menyerang seluruh tubuh.
·         Organic disease : penyakit yang menyerang sebagian saja dari tubuh.

PENYEBAB PENYAKIT
Penyakit bias ditimbulkan karena terjadi ketidakseimbangan antara :
1.      agent (penyebab penyakit)

                        adalah penyebab utama penyakit(causa primer) yang dapat menimbulkan penyakit khusus. Faktor-faktor yang mempengaruhi:
elemen gizi: yodium,serta kekurangan atau kelebihan vitamin-vitamin atau mineral.
Agent fisiologis
Misalnya factor kehamilan
Factor genetic:
  • alopesia
  • hemofilia
  • diabetes mellitus

factor psikis:
  • mual
  • maag
  • muntah
  • eksem
  • migraine

factor fisik:
  • panas
  • dingin

factor biologis :
  • bakteri
  • virus
  • parasit

2. Lingkungan
a)      fisik : geografi ex: dataran tinggi,dataran rendah.
b)      Biologis: tumbuh-tumbuhan,vector perantara.
c)      Sosial ekonomi : perkembangan ekonomi,social,politik,kepadatan penduduk.

3.faktor host (manusia)
  1. Daya tahan host
  2. Umur atau seks
  3. Ras (etnis)

Sumber : dasar-dasar patologi/Syamsunir Adam;Yasmin Asih.Jakarta:EGC,1993.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar